Dinda Halla

  • Subscribe to our RSS feed.
  • Twitter
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Facebook
  • Digg

Monday, 19 April 2010

computer-supported cooperative work (CSCW)

Posted on 00:11 by Unknown
Perkembangan komputasi lain pada tahun 1960-an adalah jaringan komputer yang memungkinkan komunikasi antara beberapa mesin (personal komputer)yang terpisah dalam satu kesatuan group. dengan adanya jaeingan komputer ini, komputer personal tetap mampu bekerja secara individu dan dapat berhubungan dengan komputer lain di lingkungan kerjanya bahkan sengan seluruh dunia. keadaan ini memunculkan perlunya kolaborasi antar individu melalui komputer yang si kenal dengan computer-supported cooperative work (CSCW).

perbedaan utama antara sistem CSCW danagan sistem interaksi individual adalah tidak dapat diabaikannyaaspek sosial kelompok dari user yang tergabung. sistem CSCW dibangun untuk memungkinkan interaksi antara user melalui komputer sehingga kebutuhan sekian banyak user tersebut garus terpenuhi dalam aru produk. alah satu contoh sistem CSCW adalah electronical mail (email). email merupakan sistem CSCW yang bersifat asyncronous yang tidak mengharuskan user bekerja pasa waktu yang bersamaan. pnerima mail tidak harus membuka suratnya pada waktu itu juga.sebaliknya sistem CSCW syncronous membutuhkan partisipasi simultan dari pada usernya.
Read More
Posted in | No comments

Sunday, 18 April 2010

User Interface Management System (UIMS)

Posted on 23:35 by Unknown
User Interface Management System (UIMS) adalah sebuah mekanisme untuk proses memisahkan bersih atau logika bisnis dari antarmuka pengguna grafis (GUI) kode dalam suatu program komputer UIMS dirancang untuk mendukung arsitektur N-tier dengan tegas menetapkan dan menegakkan batas antara logika bisnis dan GUI. Sebuah arsitektur Lunak cukup kaku hampir selalu tersirat oleh UIMS, dan paling sering hanya satu paradigma pemisahan ini didukung dalam satu UIMS. Sebuah UIMS mungkin juga memiliki perpustakaan dan sistem seperti alat berbasis grafik untuk pembuatan antarmuka pengguna sumber daya atau data toko.



Tujuannya UIMS adalah Penciptaan suatu cara agar bisa diadakan atau diperoleh interface yang konsisten yang mempunyai “look” (rupa) dan “feel” (rasa) yang sama untuk sejumlah aplikasi yang berbeda di dalam sistem yang sama.
Contoh User Interface Management System (UIMS) :
Apple Macintosh
OSF/MOTIF dari Open Systems Foundation
Open Look dari Sun untuk AT&T
Windows dari Microsoft

Beberapa cara UIMS Mencapai Tujuan,,,

- Memberikan beberapa software standar yang mengelola cara yang digunakan oleh setiap program aplikasi untuk menggunakan interface itu.

- Se-set aturan mengatur cara tertampilnya atau cara bertindaknya berbagai fasilitas. Contoh : aturan tentang pengoperasian mouse :
  • Klik tunggal untuk memilih item
  • Klik ganda untuk mengaktifkan item
  • Menarik mouse dengan masih menekan tombolnya untuk memilih semua item yang dilewati oleh kursor

- Memberikan se-set fasilitas standar untuk penanganan dialog pemakai
Misal : widgets, memberikan komponen standar dasar interface
Bisa digunakan oleh programmer sebagai se-set alat

Sebagian besar UIMS kegunaan umum didasarkan pada :
Sistem windowing
Memanfaatkan WIMP (Window, Icon, Menu, Pointer)

Kemampuan utama dari UIMS :

* Menyediakan user interface dengan grafik , yang dapat digunakan menggunakan Web browser.
* Mengakomodasikan pengguna dengan berbagai peralatan untuk input.
* Menampilkan data dengan berbagai format dan peralatan output.
* Memiliki kemampuan untuk membantu pengguna ,mendiagnosa, memberikan saran atau dukungan lainnya yang fleksibel.
* Memberikan interaksi dengan database dan model base.
* Menyimpan data input dan output.
* Memberikan grafik berwarna, grafik tiga dimensi , dan potongan bagian dari data.
* Memiliki windows untuk memungkinkan beberapa fungsi ditampilkan.
* Dapat mendukung komunikasi diantara pengguna dengan pembuat MSS.
* Memberikan training dengan menggunakan contoh (memandu pengguna untuk melalui input dan proses modelling).
* Bersifat fleksibel dan adaptif.
* Interaktif dalam berbagai gaya dialog yang berbeda.
* Mengambil, menyimpan, dan menganalisapenggunaan dialog untuk meningkatkan system dialog.

Read More
Posted in | No comments

teknik evaluasi pada sistem interaktif

Posted on 23:05 by Unknown
Teknik Evaluasi pada sistem interaktif adalah teknik yang digunakan untuk melihat apakah hasil rancangan dengan proses uji coba sistem yang telah dibuat sesuai dengan permintaan pengguna (user). Sehingga kita dapat melihat seberapa jauh sistem yang kita buat dapat berfungsi supaya kita dapat mengatasi problem yang terjadi pada sistem yang telah di buat.

Tujuan Teknik Evaluasi adalah :
  • Untuk mengevaluasi pengujian kegunaan dan fungsi dari sistem interaktif itu sendiri.
  • Untuk melihat seberapa jauh sistem itu berfungsi.
  • Untuk memMenganalisis problem yang terdapat pada sistem.
  • untuk membuat suatu interface yang nyaman bagi para pengguna (user).
Read More
Posted in | No comments

model-model sistem interaksi

Posted on 22:33 by Unknown

Model merupakan suatu pola dari sesuatu yang akan dibuat atau
dihasilkan. Simarmata (1983:9) mendefinisikan model sebagai abstraksi dari
realitas dengan hanya memusatkan perhatian pada beberapa bagian atau sifat
dari kehidupan sebenarnya. Jenis-jenis model dapat diklarifikasikan sebagai berikut :

1. Kelas I, pembagian menurut fungsi terdiri dari :

a. Model Deskriptif, hanya menggambarkan situasi sebuah sistem tanpa
rekomendasi dan peramalan sebagai miniature obyek yang dipelajari.

b. Model Prediktif, model menggambarkan apa yang akan terjadi, bila
sesuatu terjadi.

c. Model Normatif, merupakan model yang menyediakan jawaban terbaik
terhadap suatu persoalan. Model ini memberi rekomendasi tindakantindakan
yang perlu diambil. Disebut juga sebagai model simulatif.
Masalah model normaif biasanya berbentuk penemuan nilai-nilai dari
variabel yang dapat dikendalikan yang akan menghasilkan manfaat yang
paling besar seperti yang diukur oleh variasi hasil atau kriteria.

2. Kelas II, pembagian menurut struktur terdiri dari :

a. Model Ikonik, yaitu model yang dalam suatu skala tertentu meniru sistem
aslinya.

b. Model Analog, yaitu yang meniru sistem aslinya dengan hanya
mengambil beberapa karakteristik utama dan menggambarkannya dengan
benda atau sistem lain secara analog.

c. Model Simbolis, yaitu model yang menggambarkan sistem yang ditinjau
dengan symbol-simbol, biasanya symbol-simbol matematik. Dalam hal
ini diwakili oleh variable-variabel dari karakteristik sistem yang ditinjau.


3. Kelas III, pembagian menurut refernsi waktu terdiri dari :

a. Model Statis yaitu model yang tidak memasukan faktor waktu dalam
perumusannya.

b. Model Dinamis yaitu model yang mempunyai unsur waktu dalam
perumusannya dan menunjukkan perubahan setiap saat akibat aktivitasaktivitasnya.


4. Kelas IV, pembagian atas referensi kepastian terdiri dari :

a. Model Deterministis yaitu model yang di dalam setiap kumpulan nilai
input, hanya ada satu output yang unik, merupakan solusi dari model
dalam keadaan pasti.

b. Model Probabilistik yaitu model yang mencakup distribusi probabilistic
(kemungkinan) dari input atau proses dan menghasilkan suatu deretan
harga bagi paling tidak satu variable output disertai dengan
kemungkinan-kemungkinan dari harga-harga terbut.c. Model Game yaitu model yang merupakan teori permainan
mengembangkan solusi-solusi optimum dalam menghadapi situasi yang
tidak pasti.


5. Kelas V, pembagian menurut tingkat generalitas yang terdiri dari :

a. Model Umum yaitu model yang dapat diterapkan pada berbagai bidang
fungsional .

b. Model Khusus yaitu model yang dapat diterapkan terhadap sebuah
bidang usaha fungsional tunggal atau yang unik saja dan hanya dapat
digunakan pada masalah-masalah tertentu.
Pengembangan model yang dimaksud dalam penelitian ini termasuk
model normative yaitu model yang memberikan jawaban terbaik bagi suatu
persoalan, dalam hal ini memberikan solusi penentuan insentif berdasarkan
pengukuran prestasi kerja bagi staf administrasi di lingkungan rektorat ITS.
Karakteristik model yang baik sebagai ukuran pencapaian tujuan
pemodelan, yaitu :

a. Tingkat generalisasi yang tinggi. Makin tinggi derajat generalisasi suatu
model, maka ia makin baik, sebab kemampuan model untuk
memecahkan masalah makin besar.

b. Mekanisme transparansi. Suatu model dikatakan baik jika kita dapat
melihat mekanisme suatu model dalam memecahkan masalah, artinya
kita bisa menerangkan kembali (rekonstruksi) tanpa ada yang
disembunyikan. Jadi kalau ada sesuatu, maka formula tersebut dapat
diterangkan kembali.

c. Potensial untuk dikembangkan. Suatu model berhasil biasanya mampu
membangkitkan minat peneliti lain untuk menyelidikinya lebih lanjut.
Serta membuka kemungkinan pengembangannya menjadi model yang
lebih komplek yang berdaya guna untuk menjawab masalah sistem nyata.
Read More
Posted in | No comments
Newer Posts Older Posts Home
Subscribe to: Posts (Atom)

Popular Posts

  • AIDS
    AIDS atau Acquired Immune Deficiency Syndrome adalah suatu sindrom “serbuan” penyakit-penyakit terhadap tubuh akibat menurunnya sistem kek...
  • Tugas 1&2 Bahasa Inggris bisnis 2
    1.A1. Agreement subject-verb Top of Form Bottom of Form I got a hold of some bad pork chops the other day, and they didn't agree...
  • teknik evaluasi pada sistem interaktif
    Teknik Evaluasi pada sistem interaktif adalah teknik yang digunakan untuk melihat apakah hasil rancangan dengan proses uji coba sistem yang ...
  • tulisan 6 bahasa inggris bisnis 2
    A child really wants to continue school, but parents do not have the money to finance their schools. Besides his mother who is sick will cos...
  • tulisan 4 bahasa inggris bisnis 2 (father birthday..)
    This picture was taken at my dad 's birthday celebration , the atmosphere there at the time it was very touching , my father...
  • User Interface Management System (UIMS)
    User Interface Management System (UIMS) adalah sebuah mekanisme untuk proses memisahkan bersih atau logika bisnis dari antarmuka pengguna g...
  • Teka-teki Soal Donat
    Soal : kue apa yang lubang di tengahnya ? Jawaban : kue donat. Soal : mas apa yang lubang di tengah nya ? Jawaban : masih donat goblok...
  • Perawatan Terbaik Bagi Kulit Kering
    1. Jangan mandi terlalu lama, apalagi menggunakan shower (pancuran). 2. Jika harus men...
  • tugas bahasa inggris bisnis 2
    1.    Theory and example of active-passive sentences      Active Sentences An active sentence is the opposite of a passive sentence.  In an ...
  • model-model sistem interaksi
    Model merupakan suatu pola dari sesuatu yang akan dibuat atau dihasilkan. Simarmata (1983:9) mendefinisikan model sebagai abstraksi dari rea...

Blog Archive

  • ►  2012 (11)
    • ►  May (9)
    • ►  March (2)
  • ►  2011 (21)
    • ►  December (5)
    • ►  October (1)
    • ►  May (11)
    • ►  April (1)
    • ►  March (1)
    • ►  February (2)
  • ▼  2010 (101)
    • ►  December (13)
    • ►  October (2)
    • ►  June (59)
    • ►  May (20)
    • ▼  April (4)
      • computer-supported cooperative work (CSCW)
      • User Interface Management System (UIMS)
      • teknik evaluasi pada sistem interaktif
      • model-model sistem interaksi
    • ►  March (3)
  • ►  2008 (1)
    • ►  November (1)
Powered by Blogger.

About Me

Unknown
View my complete profile